Berkata Jujur Lebih Baik daripada Kebohongan yang dibalut Demi Kebaikan

Kebohongan yang terus ditutupi pasti akan terbongkar juga pada akhirnya, karena apapun ceritanya dalam hukum alam, kejujuranlah yang memiliki energi atau kekuatan paling besar dalam hidup. Mau berapa lama Anda menyimpan kebohongan dalam hidup Anda? Apapun itu, tentunya yang harus Anda pahami tidak semua mempercayai Anda seperti kelihatannya yang nampak dihadapan Anda. Bagi mereka yang mengetahui sebuah kebenaran dari kobohongan yang Anda katakan mungkin ia akan diam saja dan terlihat seolah ikut mempercayai kebohongan Anda, tapi didalam hatinya atau lebih parahnya dibelakang Anda mereka yang tahu kebenaran akan memperbincangkannya dan kejujuran yang Anda tutupi itu malah menjadi boomerang untuk diri Anda, yang tentu saja tidak pernah Anda harapkan.

Jangan pernah merasa mudah puas dan bangga berada di lingkaran orang-orang hebat menurut pandangan Anda, mereka yang kaya raya, terkenal, memiliki kedudukan, namun apakah Anda dapat memastikan ketulusan hatinya pada Anda? Ujian seperti apa yang sudah Anda dan mereka hadapi bersama? Sudah berantem, berselisih, berargumen sampai membahas hal prinsip? Jika belum pernah saran saya, jangan pernah mengaggap mereka adalah circle pertama dalam hidupmu.

Kejujuran walau bagaimanapun akan selalu menang, meski kebohongan yang Anda simpan selama belasan atau puluhan tahun lamanya. Lalu bagaimana saat kejujuran terungkap? Pasti yang dibohongi merasa sakit hati, karena merasa tidak dipercaya, dikhianati, apapun alasan Anda untuk menyimpan kebenaran selalu akan ada konsekuensinya apapun itu. Oleh karenanya, belajar dan ajarilah generasi dibawah kita untuk selalu jujur seberapapun menyakitkannya.

Karena rasa sakit yang kita mungkin pikir menakutkan belum tentu sama dipandangan orang lain, atau sebaliknya namun apapun itu kejujuran lebih dihargai daripada menyimpan kebohongan. Secara psikologis niat orang berbohong sudah tidak baik, karena Allah selalu memiliki cara sendiri untuk mengungkapnya. Ingatlah, selembar daun jatuh dari pohonnya pun atas rencana ALLAH, apalagi dalam mengungkapkan kebenaran.

Terkadang Allah membiarkan kita menangis sejenak untuk melindungi kita dari kesedihan yang lebih lama dan Allah tidak akan membuat kita bersedih kecuali Allah sudah mempersiapkan kebahagiaan setelahnya. Tidak semua takdir harus kita pahami, terkadang hanya perlu KITA TERIMA dan KITA YAKINI semuanya pasti baik. Jadi berceritalah pada ALLAH, mungkin DIA tidak memeluk raga kita tapi DIA menentramkan hati kita.

Jadi, tidak ada yang namanya berbohong untuk kebaikan karena apapun alasannya berbohong bukanlah suatu niat baik, jika suatu hari Allah pasti ungkap melalui apapun itu cara-NYA. Jujurlah terhadap diri sendiri, mulailah mengambil langkah berani untuk mengubah keadaan agar menjadi lebih baik, dan terimalah apa yang sudah ditakdirkan-NYA, karena rencana Allah selalu lebih baik dari apapun yang kita pernah pahami, kita hanya perlu meyakini dan meminta dikuatkan hati kita oleh Allah.

Percayalah, kejujuran selalu lebih baik dan selalu menang meski harus sakit sedikit, konflik diawal, itu sebuah keniscayaan baik berbohong maupun jujur, tapi konflik yang diawali oleh pengakuan kejujuran jauh lebih bisa diatasi dengan bijaksana tanpa perlu menambah kebohongan lain lagi.

Ayuningtyas Widari Ramdhaniar – Jakarta, 27 December 2023

Leave a comment

Create a website or blog at WordPress.com

Up ↑